Raker 2025 UIN RIL: Bappenas Dorong Penguatan Kelembagaan PTKI Menuju Rekognisi Internasional

- Jurnalis

Minggu, 2 Februari 2025 - 17:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Secara daring, Amich Alhumami PhD menjadi narasumber pada Raker 2025 UIN RIL

Secara daring, Amich Alhumami PhD menjadi narasumber pada Raker 2025 UIN RIL

SERAMBI LAMPUNG – Deputi Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, Amich Alhumami PhD menegaskan pentingnya penguatan kelembagaan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) dalam menghadapi tantangan global dan menuju rekognisi internasional.

Hal ini disampaikan dalam Rapat Kerja (Raker) UIN Raden Intan Lampung 2025 yang bertema Pengembangan Kelembagaan Menuju Rekognisi Internasional, Rabu (19/02/2025). Acara ini berlangsung secara daring dengan jajaran pimpinan UIN RIL yang berkumpul di Ballroom kampus.

Dalam pemaparannya, Amich Alhumami menyoroti visi besar Indonesia Emas 2045 yang berfokus pada pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul. Menurutnya, SDM yang kompetitif, berpengetahuan inovatif, serta menguasai teknologi menjadi faktor utama dalam membangun bangsa yang berdaya saing tinggi. “Tidak ada sebuah bangsa yang memiliki daya saing tinggi tanpa menyiapkan SDM yang unggul,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa PTKI harus mampu merespons tantangan modernisasi dan globalisasi yang semakin kompleks. Supremasi ilmu pengetahuan menjadi faktor utama dalam membangun kekuatan ekonomi, seperti yang telah dicontohkan oleh negara-negara maju. “Sebagai bagian dari masyarakat muslim dunia, kita harus bisa menghadapi modernisasi dan globalisasi dengan memperkuat ilmu pengetahuan dan teknologi,” tambahnya.

Baca Juga :  Peluncuran SPAN UM-PTKIN, Menag: Awas Jangan Sampai Korupsi

Dalam konteks penguatan kelembagaan, Amich menekankan bahwa PTKI harus memenuhi ekspektasi masyarakat dengan menjalankan empat peran utama, yaitu sebagai agent of researchagent of educationagent of economic development, dan agent of culture, knowledge, and technology transfer. Keempat aspek ini menjadi indikator daya saing global sebuah institusi pendidikan tinggi.

Terkait visi Indonesia Emas 2045, ia menyebutkan beberapa tolok ukur yang harus dicapai, antara lain peningkatan pendapatan per kapita setara dengan negara maju, peningkatan daya saing, penurunan angka kemiskinan, serta penurunan emisi gas rumah kaca menuju zero emission.

Namun, ia juga menyoroti beberapa tantangan yang masih dihadapi PTKI, terutama dalam hal belanja riset dan pengembangan ilmu pengetahuan yang masih lebih rendah dibandingkan negara-negara yang tergabung dalam Organisation of Islamic Cooperation (OIC). “Tantangan pengembangan pendidikan tinggi mencakup optimalisasi riset dan pengembangan IPTEK, infrastruktur, serta membangun jaringan internasional,” tegasnya.

Baca Juga :  Boeing Class Bahas Tren Penerbangan, Diharapkan Jadi Inspirasi Riset Mahasiswa

Menurutnya, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat harus dimanfaatkan sebaik mungkin oleh Indonesia. Dengan wilayah yang luas dan sumber daya yang besar, eksplorasi sains dan teknologi harus dilakukan secara maksimal. “Kita harus memastikan bahwa PTKI dapat bertransformasi cepat menjadi institusi yang modern, kosmopolit, dan produktif,” ungkapnya.

Sebagai langkah konkret, Bappenas mendukung penguatan infrastruktur pendidikan yang sejalan dengan visi dan bidang ilmu di lingkungan UIN Raden Intan Lampung. (An/AH)

Follow WhatsApp Channel serambilampung.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkab Lamsel Buka Selter Jabatan Sekda
Muskab PELTI Lamsel: Momentum Kebangkitan Tenis di Lampung Selatan
Kadis Pertanian Lamsel Bibit Purwanto Dikabarkan Mundur, BKD: Belum Ada Surat Resmi
Bupati Lampung Selatan Dukung Pembentukan Kepengurusan PELTI untuk Pengembangan Atlet Tenis
Pemkab Lampung Selatan Bakal Bangun Jalan Rusak di Palas
Egi Louncing Pendistribusian Zakat Fitrah
Tambang Emas Ilegal di Way Kanan Kian Marak, Bukit Jambi Jadi Sasaran Baru
Disdik Lamsel Akan Tindaklanjuti SE Bersama Tiga Menteri
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 23 April 2025 - 18:06 WIB

Pemkab Lamsel Buka Selter Jabatan Sekda

Rabu, 23 April 2025 - 13:31 WIB

Muskab PELTI Lamsel: Momentum Kebangkitan Tenis di Lampung Selatan

Selasa, 22 April 2025 - 22:34 WIB

Kadis Pertanian Lamsel Bibit Purwanto Dikabarkan Mundur, BKD: Belum Ada Surat Resmi

Jumat, 18 April 2025 - 09:19 WIB

Bupati Lampung Selatan Dukung Pembentukan Kepengurusan PELTI untuk Pengembangan Atlet Tenis

Jumat, 11 April 2025 - 14:48 WIB

Pemkab Lampung Selatan Bakal Bangun Jalan Rusak di Palas

Berita Terbaru

Ketua PWI Lampung di diampungi sejumlah pengurus memberikan cindramta kepada Menko Pangan Zulkifli Hasan ( poto Ist).

Jakarta

Menko Pangan Zulkifli Hasan Siap Hadiri HUT PWI Lampung

Senin, 28 Apr 2025 - 16:39 WIB

Para JCH asal Lampung Selatan tengah mengikuti manasik haji beberapa waktu lalu. Foto.Diskominfo Lamsel

Lampung Selatan

493 JCH Siap Berangkat Ke Tanah Suci Mekah

Senin, 28 Apr 2025 - 15:40 WIB

Pesisir Barat

13 KPM Pekon Padang Haluan Terima BLT Tahap I

Sabtu, 26 Apr 2025 - 09:33 WIB

Tanaman padi alami puso. Foto. Ist

Lampung Selatan

Akibat Banjir, Tanaman Padi Alami Puso

Jumat, 25 Apr 2025 - 17:39 WIB