SERAMBI LAMPUNG – Meskipun ditengah efisiensi anggaran, program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di Kabupaten Lampung Selatan tetap berjalan. Namun, kuota-nya pada tahun 2025 ini tidak terlalu banyak.
Kepala Kantor Pertanahan ATR/BPN Kabupaten Lampung Selatan Seto Apriyadi, mengatakan pada tahun 2025 kuota program PTSL tercatat sebanyak 800 bidang. Ratusan bidang PTSL tersebut untuk pertanian dan non pertanian.
“Jumlah program PTSL pada tahun 2025 ini tidak terlalu banyak, hanya 800 bidang,”ujarnya, Selasa, 27 Mei 2025, ketika ditemui di kantornya.
Dia menjelaskan, program PTSL tersebut tersebar disejumlah desa di Kecamatan Tanjungbintang, Jatiagung dan Natar. “Untuk prosesnya, sama seperti tahun-tahun sebelumnya,”jelasnya.
Ketika ditanya mengenai progres persiapan program PTSL 2025, Seto, menambahkan saat ini pihak Kantah ATR/BPN Kabupaten Lampung Selatan, tengah memasuki tahapan mengumpulkan data fisik dan yuridis.
Disisi lain, Ia mengatakan jika, hampir sebagian besar tanah di Lampung Selatan telah terdaftar. Dimana, dari total sekitar 450.000 bidang, yang telah terdaftar sekitar 427.000-an bidang atau tersisa 4-5 persen saja.
“Data ini terlepas dari kawasan kehutanan sekitar 30 persen dan Hak Guna Usaha (HGU) sekitar 15 persen. Sebenarnya, target kita 2025 selesai. Tapi, sekarang ini roadmap kita tahun 2027,”tegasnya. (MAN).
