SERAMBI LAMPUNG – Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Kementerian Dasar dan Menengah memberikan pendamping pengembangan anak usia dini holistik Integratif tahun 2025, Rabu, 6 Agustus 2025, di Aula Rajabasa Kantor Bupati Lamsel.
Hadir narasumber dari Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Kementerian Dasar dan Menengah yakni Dhany Hamidan Khoir, Oktora Melansari, Erlita Eristiani dan Galih Satria Panuntun.
Sekretaris Dinas Pendidikan Lampung Selatan Cahyadi, menyatakan dalam kegiatan ini kita sama – sama belajar dalam menumbuhkembangkan anak usia dini. Tujuan kegiatan ini adalah guna memberikan layanan bagi anak usia dini yang diselenggarakan secara terintegrasi dan selaras antar lembaga melalui komitmen unsur terkait.
Menurut dia, dasar kegiatan ini yakni surat Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Nomor : 1824/C2/DM.00.00/2025 tertanggal 30 Juli 2025 prihal permohonan peserta kegiatan pendampingan pengembangan anak usia dini holistik integratif (PAUD – HI) tahun 2025.
“Kami berharap output dari kegiatan ini bisa mempermudah layanan anak usia dini ditingkat satuan satuan pendidikan anak usia dini. Sehingga, semua anak usia dini di Kabupaten Lampung Selatan dapat terpenuhi kebutuhan esensial secara holistik integratif yakni mendapatkan layanan pendidikan,”katanya.
Dia menjelaskan, populasi PAUD di Kabupaten Lampung Selatan mencapai 661 lembaga dan balita yang sudah terlayani di PAUD berjumlah 25.820 anak data cut off dapodik PAUD pada Maret 2025. Data tersebut belum 50 persen dari populasi jumlah balita di Lamsel yang terlayani di PAUD.
“Untuk itu, kami berharap gotong royong kita bersama untuk meningkatkan anak partisipasi balita masuk PAUD. Kami juga berharap kepada pengawas, penilik dan organisasi mitra pendidikan untuk dapat berkolaborasi dalam meningkatkan indek pembangunan manusia melalui PAUD,”jelasnya. (MAN)
