Inspektorat Tubaba Selidiki Dugaan Pungli di Bapenda

- Jurnalis

Selasa, 7 Januari 2025 - 23:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Irbansus V Bidang Investigasi Inspektorat Tubaba, Muslim

Irbansus V Bidang Investigasi Inspektorat Tubaba, Muslim

SERAMBILAMPUNG, TUBABA – Inspektorat Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Lampung, akan segera menelusuri dugaan praktik pungutan liar (pungli) terhadap belasan tenaga honorer di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) setempat.

Irbansus V Bidang Investigasi, Muslim, mewakili Inspektur Perana Putera, mengungkapkan bahwa pihaknya akan segera menindaklanjuti laporan tersebut.

“Keterangan para honorer nanti akan ditelaah. Pihak terkait dalam waktu dekat akan kami panggil untuk klarifikasi. Jika ada bukti yang lebih kuat, pemeriksaan lebih mendalam akan dilakukan secara bertahap,” ujar Muslim di ruang kerjanya, Selasa (7/1/2025).

Sebelumnya, Bapenda Tubaba diduga melakukan praktik pungli terhadap 14 tenaga honorer dengan alasan memberikan bonus untuk cleaning service. Hal ini terungkap setelah salah satu dari 14 tenaga non-ASN mengungkap adanya pemotongan gaji honorer di kantor yang bertanggung jawab atas pengelolaan pendapatan pajak daerah itu.

Baca Juga :  Gubernur Mirza Dukung PWI Lampung Jadi Tuan Rumah HPN dan Porwanas 2027

“Pemotongan gaji sebesar Rp 75 ribu sudah berlangsung selama tahun 2024. Yang memungut uang adalah rekan kami sesama tenaga honorer, dengan alasan untuk membayar gaji cleaning service,” ungkap sumber tersebut.

Lebih lanjut, sumber itu mengklaim bahwa dugaan pungli ini diketahui oleh Kepala Bapenda Tubaba, Ainuddin Salam. Bahkan, terdapat dugaan ancaman terkait pengungkapan masalah ini.

Baca Juga :  Bupati Lamsel Serahkan THR kepada ASN dan PPPK

“Pak Kaban sudah tahu. Malahan beliau bilang, ‘Jangan sampai masalah ini diketahui orang lain, apalagi sampai ketahuan wartawan. Kalau ketahuan, kalian saya pecat,’” tambahnya.

Namun, saat dikonfirmasi SerambiLampung pada Senin (6/1/2025), pihak Bapenda menyangkal tudingan tersebut. Salah seorang honorer bahkan menyatakan bahwa Kepala Badan tidak mengetahui persoalan ini.

“Kami akan terus menyelidiki kasus ini dengan cermat dan transparan,” tutup Muslim.(*).

 

(Nan)

 

 

Follow WhatsApp Channel serambilampung.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gubernur Lampung Ajak Santri Darul Islah Jadi Agen Perubahan dan Penjaga Moral Bangsa
Gelaran Kriya Jemari 2025, Dekranasda Lampung Tegaskan Wastra Tapis sebagai Perpaduan Tradisi dan Inovasi
SDC Penuhi Panggilan Polres, Bantah Tuduhan Pencabulan Anak di Bawah Umur
Kabel Jalur PJU di Kalianda Banyak Di Curi
19.584 KPM Di Hapus, Tidak Menerima PKH dan BPNT
Kejari Lamsel Musnahkan Barang Bukti
Gubernur Mirza Dukung PWI Lampung Jadi Tuan Rumah HPN dan Porwanas 2027
DLH Lamsel Sulap Barang Bekas Jadi Kostum Mewah dan Unik
Berita ini 22 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 22 November 2025 - 22:40 WIB

Gubernur Lampung Ajak Santri Darul Islah Jadi Agen Perubahan dan Penjaga Moral Bangsa

Sabtu, 22 November 2025 - 22:33 WIB

Gelaran Kriya Jemari 2025, Dekranasda Lampung Tegaskan Wastra Tapis sebagai Perpaduan Tradisi dan Inovasi

Jumat, 21 November 2025 - 18:45 WIB

SDC Penuhi Panggilan Polres, Bantah Tuduhan Pencabulan Anak di Bawah Umur

Jumat, 21 November 2025 - 16:37 WIB

Kabel Jalur PJU di Kalianda Banyak Di Curi

Rabu, 19 November 2025 - 11:10 WIB

Kejari Lamsel Musnahkan Barang Bukti

Berita Terbaru

Kabel PJU Putus dicuri orang. (Foto.Ist)

Kriminal

Kabel Jalur PJU di Kalianda Banyak Di Curi

Jumat, 21 Nov 2025 - 16:37 WIB