KONI Pusat dan Djarum Foundation Kolaborasi Gelar PON Beladiri 2025 di Kudus

- Jurnalis

Selasa, 17 Juni 2025 - 14:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman saat di wawancara Awak Media ( poto Istimewa).

Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman saat di wawancara Awak Media ( poto Istimewa).

Jakarta – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat bersama Djarum Foundation dan PT Perada Swara Productions resmi menandatangani perjanjian kerja sama untuk penyelenggaraan PON Beladiri 2025 yang akan digelar pada Oktober mendatang di GOR Djarum Kaliputu, Kudus, Jawa Tengah.

Penandatanganan yang berlangsung di Kantor KONI Pusat, Senayan, Jakarta ini menandai sebuah lompatan penting dalam upaya mewujudkan kemandirian olahraga nasional melalui kolaborasi strategis dengan sektor swasta.

Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman menyampaikan apresiasinya terhadap komitmen Djarum Foundation dalam mendukung event multi cabang tersebut. “Djarum Foundation layak mendapat apresiasi setinggi-tingginya. Dukungan ini bukan hanya soal anggaran, tapi juga semangat membangun ekosistem olahraga prestasi yang kompetitif dan berkelanjutan,” ungkap Marciano.

PON Beladiri 2025 akan mempertandingkan 10 cabang olahraga beladiri, yakni pencak silat, karate, taekwondo, judo, gulat, jujitsu, kempo, tarung derajat, wushu, dan sambo. Uniknya, ajang ini tidak menggunakan dana APBN/APBD dan sepenuhnya dibiayai sektor swasta.

“Ini menjadi bukti bahwa olahraga Indonesia bisa mandiri. PON Beladiri adalah wujud dari terobosan KONI Pusat untuk membuka ruang kompetisi baru, terutama bagi cabang olahraga non-Olimpiade yang tak dipertandingkan di PON XXII/2028,” kata Marciano. “Tanpa kompetisi, tidak akan lahir juara.”

Baca Juga :  Amalsyah Tarmizi :  PAW Dilakukan Demi Efisiensi dan Kemajuan Olahraga Lampung

PON Beladiri adalah salah satu dari empat ajang multi-event baru yang digagas KONI Pusat, selain Indonesia Beach Games, Indonesia Indoor Games, dan Indonesia Youth Games. Empat ajang ini dirancang untuk mengisi kekosongan kompetisi nasional dan memperluas basis pembinaan atlet potensial dari berbagai cabang olahraga.

Sekjen KONI Pusat Drs. Tb. Lukman Djajadikusuma, MEMOS, menjelaskan bahwa kontribusi olahraga beladiri sangat signifikan terhadap prestasi Indonesia di kancah internasional. “Pada SEA Games 2023 di Kamboja, cabor beladiri menyumbang hampir 30% medali emas kita,” jelasnya.

Keterlibatan Djarum Foundation bukan hal baru. Sebagai lembaga yang konsisten membina olahraga seperti bulu tangkis, atletik, dan sepak bola, kehadiran mereka dalam PON Beladiri menjadi langkah strategis memperkuat pembinaan atlet beladiri.

“PON Beladiri adalah momentum untuk memperlihatkan bahwa Indonesia punya kekuatan fisik, mental, dan karakter. Kami ingin menjadi bagian dari perjalanan atlet menuju panggung internasional,” ujar Martin Basuki Hartono dari Djarum Foundation, yang juga pelatih Brazilian jiu-jitsu.

Menurut Ketua Penyelenggara PON Beladiri 2025, Ryan Gozali, GOR Djarum Kaliputu siap menjadi pusat perhelatan nasional ini. “Dengan dua gedung utama dan fasilitas baru, kami ingin menjadikan Kudus sebagai destinasi sport tourism sekaligus tempat lahirnya bintang baru bela diri Indonesia.”

Baca Juga :  Dua Pesilat Lampung Dipanggil Ikuti Pelatnas dan Seleknas SEA Games 2025

Sementara itu, General Manager PT Perada Swara Productions, Gege Dhirgantara, menegaskan bahwa kerja sama ini bukan sekadar kemitraan, tetapi semangat kolektif untuk mengangkat olahraga bela diri Indonesia ke tingkat dunia. “Kami optimistis PON Beladiri 2025 akan menjadi ajang yang membanggakan, bukan hanya bagi atlet, tapi juga bangsa Indonesia.”

Olahraga bela diri Indonesia telah lama harum di tingkat dunia. Pada Kejuaraan Dunia Pencak Silat 2022 di Malaysia, Indonesia menyabet 11 emas, 9 perak, dan 8 perunggu, sekaligus menjadi juara umum. Prestasi serupa kembali diraih tahun 2024 di Abu Dhabi oleh Mujadidi Faiza Adham. Di ajang SEA Games 2023, tim gulat menyumbang 6 emas, sementara judo melalui Ikhsan Apriyadi menorehkan emas di Vietnam.

Dengan semangat kolaborasi dan visi besar membangun olahraga nasional yang tangguh, PON Beladiri 2025 bukan sekadar kejuaraan, tetapi langkah nyata menuju kemandirian olahraga Indonesia. Kudus siap menjadi saksi lahirnya para juara yang akan mengangkat merah putih di podium dunia. (Rls).

 

 

Follow WhatsApp Channel serambilampung.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kongres PWI 2025 Tetapkan Daftar Pemilih Tetap dan Jumlah Peninjau 
Tiga Pebiliar Lampung Lolos Seleksi untuk Tampil di VPool Anniversary Aileex Open 9 Ball Palembang
Kapolri Tunjuk Brigjen Pol. Hengki Sebagai Kapolda Banten
Kacau! Penyelenggaraan O2SN Provinsi Lampung Dikecam: Panitia Dinilai Tak Profesional, Atlet dan Pelatih Jadi Korban
Brigjen (Purn) Amalsyah Tarmizi Angkat Kaki dari KONI Lampung, Ini Alasannya
POBSI Lampung Gelar Seleksi Terbuka Menuju Aileex Open 9 Ball di Palembang
Kongres PWI 2025 Tetapkan Syarat Calon Ketum: Wajib Didukung 8 Provinsi
Prestasi Gemilang! Inkado Lampung Selatan Harumkan Nama Daerah di Kejuaraan Asia Pasifik 2025
Berita ini 22 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 7 Agustus 2025 - 19:01 WIB

Kongres PWI 2025 Tetapkan Daftar Pemilih Tetap dan Jumlah Peninjau 

Kamis, 7 Agustus 2025 - 09:25 WIB

Tiga Pebiliar Lampung Lolos Seleksi untuk Tampil di VPool Anniversary Aileex Open 9 Ball Palembang

Rabu, 6 Agustus 2025 - 19:41 WIB

Kapolri Tunjuk Brigjen Pol. Hengki Sebagai Kapolda Banten

Rabu, 6 Agustus 2025 - 18:00 WIB

Kacau! Penyelenggaraan O2SN Provinsi Lampung Dikecam: Panitia Dinilai Tak Profesional, Atlet dan Pelatih Jadi Korban

Selasa, 5 Agustus 2025 - 19:26 WIB

Brigjen (Purn) Amalsyah Tarmizi Angkat Kaki dari KONI Lampung, Ini Alasannya

Berita Terbaru