UMKM Diminta Berikan Kualitas Produk Terbaik
Joza 
BANDARLAMPUNG - Usaha mikro kelas menengah (UMKM) dituntut untuk memberikan kualitas produk terbaiknya, saat pagelaran Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) pada 27-29 Mei 2022.
Demikian disampaikan Walikota Bandarlampung, Eva Dwiana saat memberikan sambutan dipelatihan digital entrepreneurship academy, di Hotel Novotel, Bandarlampung, Kamis (14/4).
Bunda Eva, sapaan akrabnya mengatakan, agar usaha semakin bagus dan semakin dikenal, perlu pengemasan yang bagus namun rasanya juga dapat bersaing.
"Terutama semua UMKM di Bandarlampung, kita buktikan bahwa produk kita tidak kalah dengan daerah laennya untuk promosikan di Apeksi 2022," ujarnya.
Oleh karena itu jelasnya, pelatihan ini penting bagi pemilik UMKM di Kota Bandarlampung. Sebab, karena pandemi kemarin ini banyak UMKM yang gulung tikar.
"Apalagi yang ikut pelatihan ini kebanyakan anak muda, jadi kita berikan apresiasinya. Supaya UKM kita melakukan programnya dan memberikan usaha terbaiknya, kalau UMKM tumbuh PAD kita juga akan meningkat," katanya.
Sementara itu, Kepala BPSDMP Kominfo Bandung, Betty Djuliati mengatakan, pelatihan ini berjasama dengan pemerintah Bandarlampung dan kota Bandung. Dimana pesertanya ada 175 orang yang berasal dari Kota Bandarlampung.
Tujuannya, kata Betty, guna memberikan kesempatan bagi pelaku UMKM dalam meningkatkan dan mengembangkan produknya melalui bidang teknologi.
"Pelatihan ini bagi pelaku UMKM dalam rangka menyiapkan SDM yang unggul di era 4.0. Kewirausahaan digital syariah, untuk mereka membedakan antara pengelolaan keuangan konvensional dan syariah," paparnya. (oza)
