Debu Perusahaan Batubara Cemari Warga Kecamatan Tanjung Bintang
SL.COM, Lamsel - Sejumlah warga mengeluhkan Perusahaan stockpile milik PT Interglobal Omni Trade yang terletak di Jalan Insinyur Sutami, Kelurahan Sukanegara, Kecamatan Tanjung Bintang, Kabupaten Lampung Selatan.
Warga mengeluhkan banyaknya debu yang memasuki rumah warga saat perusahan yang memproduksi batubara itu dibuka.
Salah satu warga Kelurahan Sukanegara, Tanjungbintang mengatakan, pada saat pertama dibuka debu batubara amat tebal dan membuat kediaman warga sekitar diselimuti abu ‘emas hitam’.
“Kalau pertama kali dibuka mas, pagi-pagi muka saya tebel gara-gara debu batubara" ujar warga yang meminta namanya tidak ditulis dimedia ini kamis (26/1).
Dia mengatakan warga sempat melakukan Demo terkait keberadaan perusahaan tersebut.
"Udah pernah didemo warga juga, sekarang udah agak mendingan, tapi masih bikin sesak nafas,” kata perempuan paruh baya ini kepada awak media yang menemuinya.
Disingung apakah ada kompensasi dari pihak perusahaan akibat dampak dari oprasional perusahaan tersebut, Ia mengatakan sampai saat ini tak ada kompensasi dari pihak perusahaan kepada warga sekitar.
“Kalau saya gak dapat kompensasi, coba tanya RT. Anak-anak warga gampang sakit flu gara-gara debu batubara. Kami kalau sakit ya berobat sendiri pakai BPJS,” ujarnya .
Terpisah Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu ( DPMPPTSP) Pemkab Lamsel Achmad Herry SE.MM saat di hubungi mengatakan, akan segera melakukan pengecekan terhadap laporan warga tersebut.
" Segera akan kita cek di lapangan, termasuk perizinannya, dengan siapa dia mengurus saat itu" ujar Herry melalui WhatsApp miliknya.( * )
Editor : Liem